Jakarta - Dua puluh empat perwakilan universitas dan perguruan tinggi Amerika bertemu dan bertukar pikiran dengan mahasiswa Indonesia pada 11 Oktober di Surabaya dan 13 Oktober di Jakarta untuk membuka rangkaian pameran EducationUSA Oktober yang diselenggarakan oleh Kedutaan Besar AS di Jakarta. . Pada pameran pendidikan seri kedua pada 20 Oktober di Malang dan 22 Oktober di Jakarta, perwakilan dari sembilan universitas akan merekrut mahasiswa untuk studi pascasarjana.
Wakil Duta Besar AS Michael Klein mengatakan pada pembukaan pameran EducationUSA di Jakarta bahwa AS, tidak seperti negara lain, terus menerima mahasiswa Indonesia selama pandemi, mengeluarkan visa dan universitas menyambut mereka di kampus. Wakil duta besar mendesak para siswa untuk memanfaatkan "kesempatan berharga untuk belajar di negara lain, mengalami budaya baru dan belajar lebih banyak tentang diri mereka sendiri dan Indonesia."
Sekitar 700 mahasiswa dari Surabaya dan Jakarta mengunjungi lokasi tersebut dan berbicara dengan perwakilan universitas serta perwakilan dari Lembaga Kepemimpinan Pendidikan (LPDP), Komisi Fulbright (AMINEF) dan Kedutaan Besar AS. Pameran pendidikan EducationUSA ini juga mencakup diskusi IELTS dan tips pendaftaran. Ini adalah pameran pendidikan EducationUSA pertama yang diselenggarakan secara pribadi oleh Kedutaan Besar AS di Jakarta sejak Februari 2020.
Rangkaian terakhir dari pameran edukasi ini akan digelar di Park Hyatt Jakarta (Jalan Kepun Seri No. 17-19) pada 22 Oktober mulai pukul 13:00-16:30 WIB. Stan dibuka oleh perwakilan dari Arizona State University, Carnegie Mellon University, Colorado College of Mines, Indiana University Bloomington, Michigan State University, Northeastern University, University of Colorado Boulder, Missouri dan University of Rhode Island. Selain itu, akan ada sesi informasi oleh perwakilan LPDP dan Program Beasiswa AMINEF. Acara ini gratis dan terbuka untuk umum. Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi EducationUSA.state.gov.
Kantor EducationUSA di kedutaan besar AS menawarkan layanan orientasi gratis kepada calon siswa internasional dan menyediakan berbagai sumber daya dan cara untuk membantu mereka menjelajahi tahapan belajar di AS, mulai dari mencari sekolah, mengidentifikasi peluang dan pendanaan, menyelesaikan aplikasi, hingga menjadi siswa . visa dan akan pergi. Ada lebih dari 4.700 institusi pasca sekolah menengah terakreditasi di Amerika Serikat dan 6 layanan ekstensi dari Departemen Pendidikan AS yang dapat membantu siswa membuat pilihan, menetapkan prioritas, dan merencanakan karir pendidikan mereka. Sekitar 8.000 pelajar Indonesia saat ini belajar di Amerika Serikat.